Langsung ke konten utama

Awas! Terlalu Lama Duduk Bisa Sebabkan Depresi



Apakah pekerjaan Anda saat ini mengharuskan Anda untuk duduk dalam waktu yang cukup lama? Jika jawabanya adalah ia ada baiknya Anda mulai saat ini harus sering-sering bergerak ketika duduk. Kenapa harus begitu? Tahukah Anda ternyata orang yang terlalu lama duduk akan menimbulkan akibat buruk yang terjadi dalam tubuh.

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa duduk lama bisa memicu munculnya masalah kejiwaan, semisal depresi. Kemungkinan tersebut akan lebih besar lagi bila mereka yang duduk lama itu tak terbiasa berolahraga atau berlatih secara fisik. Untuk wanita, bahkan hingga mencapai 99 persen.

Hasil penelitian tersebut dipublikasi oleh para ilmuwan dari University of Queesland dan Victoria University pada American Journal of Preventive Medicine.

Dilansir dari Huffingtonpost, hasil penelitian itu berdasarkan survei yang sudah diadakan oleh para ilmuwan tersebut terhadap sekitar 8.950 wanita karir atau wanita pekerja dengan usia antara 50-55 tahun. Penelitian itu sendiri berjalan pada tahun 2001, 2004, 2007 serta 2010. Jadi memakan cukup banyak waktu sebelum mereka menyimpulkan hasilnya.

Dalam survei yang diadakan, mereka mencatat bahwa kemungkinan seseorang terkena depresi akan makin besar bila waktu duduk pekerja di kantor makin lama tanpa melakukan aktifitas fisik lain.
Bagi wanita, kabar buruk itu makin tidak menyenangkan saja sebab prosentase resiko munculnya gejala kejiwaan itu akan lebih besar dialami oleh kaum mereka. Mencapai 47 persen, lebih besar dibanding kaum wanita yang duduk lebih sedikit dari 4 jam.
Jadi, membiasakan diri untuk olahraga serta sesering mungkin bangkit dari duduk dan berjalan akan lebih menyehatkan dibanding duduk seharian di dalam ruangan Anda.

Artikel Terkait:

Komentar

Postingan Populer 7 Hari Terakhir:

Usia 29 Tahun, Tapi Wanita Ini Seperti Nenek

Hu Juan (29) berubah menjadi seperti nenek-nenek berusia 60-an. Dikutip The New Blog Hz dari Liputan6.com, Jakarta  Kasus medis langka kembali muncul di daratan Cina, Hu Juan (29) berubah menjadi seperti nenek-nenek berusia 60-an. Seluruh lapisan kulitnya mengendur secara drastis. Seperti diberitakan  Foxnews , Selasa (9/12/2014) menurut keterangan dokter, Hu dalam kondisi yang sehat. Namun ia didiagnosis dengan penyakit cutix Laxa, gangguan jaringan ikat yang ditandai dengan kulit yang kendur dan tidak elastis. Menurut National Institutes of Health (NIH), sekitar 200 keluarga terkena dampak ini di seluruh dunia. Penyakit ini dapat disebabkan oleh mutasi gen yang menurunkan fungsi serat elastis, yang secara normal memberikan kekuatan dan fleksibilitas untuk jaringan ikat di seluruh tubuh. Sejak didiagnosis penyakit aneh, Hu dilaporkan depresi dan pernah mencoba bunuh diri dua kali. Ibu muda itupun sekarang takut melihat cermin serta tidak ingin keluar rumah karen...