Langsung ke konten utama

Macam-Macam Jenis Kejahatan di Internet


Tidak hanya di dunia nyata saja ada penjahat, di dunia maya pun juga ada penjahat.  Kalau kejahatan di dunia nyata sering kita dengar, misalnya pencurian (pelakunya disebut pencuri / maling), penjambretan (pelakunya disebut jambret), pencopetan (pelakunya disebut copet), pemerkosaan (pelakunya disebut pemerkosa / tukang cabul), pembunuhan, penganiayaan, perampokan, dan lain-lain.

Nah… Di dunia maya pun juga ada kejahatan dan sebutan pelakunya.  Kejahatan di Internet disebut Cybercrime. Ada banyak kejahatan melalui internet yang kita tidak ketahui.  Disini saya mencoba menjelaskan secara singkat tentang beberapa jenis kejahatan via internet.

CARDING
Yaitu berbelanja menggunakan nomor dan identitas kartu kredit orang lain, yang diperoleh secara ilegal, biasanya dengan mencuri data di internet. Sebutan pelakunya adalah Carder. Sebutan lain untuk kejahatan jenis ini adalah cyberfroud alias penipuan di dunia maya.  Pelakunya disebut Carder.

Menurut riset Clear Commerce Inc, perusahaan teknologi informasi yang berbasis di Texas – AS , Indonesia memiliki carder terbanyak kedua di dunia setelah Ukrania.  Tidak beda sama korupsi, sama-sama peringkat atas…

Sebanyak 20 persen transaksi melalui internet dari Indonesia adalah hasil carding.

HACKING
Adalah kegiatan menerobos program komputer milik orang/pihak lain. Hacker adalah orang yang gemar ngoprek komputer, memiliki keahlian membuat dan membaca program tertentu, dan terobsesi mengamati keamanan (security)-nya. Hacker memiliki wajah ganda; ada yang budiman ada yang pencoleng.

Hacker Budiman memberi tahu kepada programer yang komputernya diterobos, akan adanya kelemahan-kelemahan pada program yang dibuat, sehingga bisa “bocor”, agar segera diperbaiki. Sedangkan, hacker pencoleng, menerobos program orang lain untuk merusak dan mencuri datanya.

CRACKING
Cracking adalah hacking untuk tujuan jahat. Sebutan untuk cracker adalah hacker bertopi hitam (black hat hacker). Berbeda dengan carder yang hanya mengintip kartu kredit, cracker mengintip simpanan para nasabah di berbagai bank atau pusat data sensitif lainnya untuk keuntungan diri sendiri.

Meski sama-sama menerobos keamanan komputer orang lain, hacker lebih fokus pada prosesnya. Sedangkan cracker lebih fokus untuk menikmati hasilnya.

Beberapa tahun yang lalu, FBI bekerja sama dengan polisi Belanda dan polisi Australia menangkap seorang cracker remaja yang telah menerobos 50 ribu komputer dan mengintip 1,3 juta rekening berbagai bank di dunia. Dengan aksinya, cracker bernama Owen Thor Walker itu telah meraup uang sebanyak Rp1,8 triliun. Cracker 18 tahun yang masih duduk di bangku SMA itu tertangkap setelah aktivitas kriminalnya di dunia maya diselidiki sejak 2006.

DEFACING
Defacing adalah kegiatan mengubah halaman situs/website pihak lain, seperti yang terjadi pada situs Menkominfo dan Partai Golkar, BI baru-baru ini dan situs KPU saat pemilu 2004 lalu. Tindakan deface ada yang semata-mata iseng, unjuk kebolehan, pamer kemampuan membuat program, tapi ada juga yang jahat, untuk mencuri data dan dijual kepada pihak lain.

PHISING
Phising adalah kegiatan memancing pemakai komputer di internet (user) agar mau memberikan informasi data diri pemakai (username) dan kata sandinya (password) pada suatu website yang sudah di-deface. Phising biasanya diarahkan kepada pengguna online banking. Isian data pemakai dan password yang vital yang telah dikirim akhirnya akan menjadi milik penjahat tersebut dan digunakan untuk belanja dengan kartu kredit atau uang rekening milik korbannya.

SPAMMING
Spamming adalah pengiriman berita atau iklan lewat surat elektronik (e-mail) yang tak dikehendaki. Spam sering disebut juga sebagai bulk email atau junk e-mail alias “sampah”. Meski demikian, banyak yang terkena dan menjadi korbannya. Yang paling banyak adalah pengiriman e-mail dapat hadiah, lotere, atau orang yang mengaku punya rekening di bank di Afrika atau Timur Tengah, minta bantuan netters untuk mencairkan, dengan janji bagi hasil.

Kemudian korban diminta nomor rekeningnya, dan mengirim uang/dana sebagai pemancing, tentunya dalam mata uang dolar AS, dan belakangan tak ada kabarnya lagi. Seorang rektor universitas swasta di Indonesia pernah diberitakan tertipu hingga Rp1 miliar dalam karena spaming seperti ini.

MALWARE
Malware adalah program komputer yang mencari kelemahan dari suatu software. Umumnya malware diciptakan untuk membobol atau merusak suatu software atau operating system. Malware terdiri dari berbagai macam, yaitu: virus, worm, trojan horse, adware, browser hijacker, dll. Di pasaran alat-alat komputer dan toko perangkat lunak (software) memang telah tersedia antispam dan anti virus, dan anti malware .

Meski demikian, bagi yang tak waspadai selalu ada yang kena. Karena pembuat virus dan malware umumnya terus kreatif dan produktif dalam membuat program untuk mengerjai korban-korbannya.

Spoiler untuk Sumber Laman :

Artikel Terkait:

Komentar

Postingan Populer 7 Hari Terakhir:

Mitos Arti Sebuah Tanda Tangan

Ada banayak ilmu yang mempelajari karakteristik dan kepribadian seseorang dari tanda tangan yang dibuatnya, berikut beberapa arti dari tanda tangan: 1. Diakhiri dengan Garis Bawah Apakah garis bawah pada tanda tangan Anda kuat, langsung dan berlebihan, seperti Anda sendiri? Jika ya, Ini menyatakan bahwa diri Anda penuh keyakinan dan berani. Ketekunan ini ditandai dg coretan akhir yg kembali ke awal nama Anda. Anda adalah seorang yg tidak menyerah, bahkan jika ini berarti harus mulai dari awal. 2. Memiliki huruf-huruf Kecil dan Berdesak-desakan Huruf yg berdesak-desakan pada tanda tangan menandakan bahwa seorang tersebut ingin mendapatkan hasil bermanfaat yang sebesar-besarnya pada peluang yg sekecil mungkin, ini berarti bahwa Anda seorang yg ekonomis dan hemat. 3. Terdapat tulisan hiasan dan ukuran besar-besar Jika terdapat hal itu pada tanda tangan Anda, ini menandakan bahwa Anda sanggup mengatasi kekurangan dengan membuat diri lebih besar dari yang sebenarnya. Walau terlih...